Mason Greenwood terus menunjukkan performa impresif di Marseille, memicu spekulasi tentang kemungkinan kembalinya ke Liga Premier. Dibawah ini akan ada pembahasan berita bola menarik lainnya di GOAL FLIGHT.

Namun, banyak pihak menilai peluang itu sangat kecil karena kontroversi masa lalunya di Manchester United. Greenwood diusir dari Old Trafford pada 2022 setelah tuduhan serius, meskipun kemudian tuduhan tersebut dibatalkan.
Meski berusia 24 tahun dan mencetak banyak gol untuk Marseille, catatan masa lalunya membuat klub Liga Inggris, termasuk Tottenham dan West Ham, enggan mengejar transfernya. Banyak penggemar juga menolak kemungkinan Greenwood kembali ke Premier League karena reputasinya sebelumnya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Performa luar biasa Greenwood di Ligue 1, di mana ia mencetak 21 gol di musim debutnya dan 13 gol di musim ini, menunjukkan bahwa ia masih memiliki kemampuan untuk bermain di level tinggi. Namun, “jembatan yang telah terbakar” di Inggris membuat kembalinya ke Liga Premier terasa mustahil untuk saat ini.
Menjajaki La Liga dan Liga Pro Saudi
Selain Premier League, Greenwood juga dikaitkan dengan kepindahan ke La Liga. Barcelona dan Atletico Madrid dikabarkan tertarik pada penyerang muda ini. Selama peminjaman ke Getafe, ia berhasil mencetak dua digit gol, menegaskan kemampuannya bersaing di kompetisi top Eropa.
Selain Eropa, Liga Pro Saudi juga muncul sebagai tujuan yang menarik. Laporan menyebut tawaran hingga €100 juta telah diajukan untuk Greenwood, dan Manchester United dikabarkan berhak atas 50% keuntungan dari transfer ini. Pilihan ini menawarkan peluang finansial yang besar serta karier yang tetap kompetitif.
Situasi ini menegaskan bahwa Greenwood masih bisa membangun karier yang sukses di luar Inggris. Dengan usia yang masih muda, ia memiliki waktu untuk mengejar prestasi dan membuktikan kualitasnya, sekaligus menghindari tekanan negatif dari masa lalunya.
Baca Juga: Maung Bandung Raih Tiket 16 Besar Usai Tekuk Bangkok United 1-0
Greenwood dan Dampak De Zerbi

Greenwood baru-baru ini memuji peran Roberto De Zerbi dalam kariernya di Marseille. Ia menyebut pelatih asal Italia itu membantu memahami sepak bola dengan lebih baik dan meningkatkan performanya setiap hari. Greenwood mengaku merasa nyaman bersama tim dan berharap meraih lebih banyak penghargaan musim ini.
Ia menambahkan bahwa timnya telah meningkat dengan perekrutan pemain-pemain kuat dan hubungan yang lebih solid antar pemain. Hal ini memberi Greenwood motivasi tambahan untuk terus berkembang dan berkontribusi maksimal bagi Marseille.
Wawancara ini juga menjadi bukti bahwa Greenwood bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan menemukan mentor yang tepat. Dukungan dari De Zerbi membantu mengembalikan kepercayaan diri Greenwood setelah masa sulit di Inggris.
Masa Depan Greenwood di Panggung Internasional
Jika performanya di Ligue 1 terus konsisten, Greenwood berpotensi menjadi pusat perhatian dalam bursa transfer besar pada 2026. Meski kemungkinan kembali ke Premier League kecil, ia tetap diminati oleh klub-klub besar di Eropa dan Liga Pro Saudi.
Selain itu, Greenwood juga berpeluang menampilkan diri di kancah internasional setelah memutuskan bermain untuk Jamaika. Hal ini membuka jalan baginya untuk kembali dikenal secara global dan membangun reputasi baru di luar Inggris.
Kesempatan ini menegaskan bahwa Greenwood masih memiliki karier yang panjang dan cerah di depan mata, meskipun jalannya berbeda dari rencana awal di Liga Premier. Masa depan yang gemilang tetap mungkin bagi pemain muda berbakat ini. Simak terus pembahasan sepak bola terupdate lainnya hanya di goalflight.com.
